Catatan KP (3)


HARI 3 : 20 JUNI 2012
TEMPAT : Workshop (Kilang)

Hari ketiga pelaksanaan kerja praktek di PT Pertamina RU III Plaju dimulai pada pukul 07.00 pagi. Hari ini kami dijadwalkan bertemu dengan Bapak Solihin dan Bapak Supratman. Bapak solihin merupakan Kepala Bagian Workshop. Bertemu dengan beliau sangat memberi pengertahuan penting bagi kami, karena beliau secara gamblang menjelaskan mengenai seksi-seksi yang ada pada bagian workshop. Selain itu beliau juga menggambarkan struktur organisasi yang terdapat pada Pertamina RU III ini. Berdasarkan penjelasan dari Bapak Solihin, bagian workshop membawahi 4 seksi. Seksi-seksi tersebut antara lain : seksi tools, seksi mechanical, seksi elektrikal dan instrumentasi dan seksi heavy equipment atau alat berat. Sedangkan seksi mechanical sendiri membawahi 4 sub seksi, yaitu bubut, rotating equipment, konstruksi alat dan bundle serta valve dan fitting. 
Beliau menekankan pembagian struktur organisasi pada pada Pertamina dibagi berdasarkan fungsi. Setelah berdiskusi dan berbincang-bincang dengan beliau kami berempat diagendakan untuk berkeliling dan melakukan tanya jawab ke empat sub seksi pada seksi mekanikal yaitu subseksi bubut, rotating equipment, konstruksi alat dan bundle, serta valve dan fitting. Kami berkeliling ditemai oleh mentor kami yang cukup muda yang bernama Amy Lepdalitan. Kak amy ini sangat bersahabat. Beliau dengan gamblang menjawab pertanyaan-pertanyaan kami. Kami memulai pada subseksi Rotating Equipment. Disana kami mendapati beberapa jenis pompa sentrifugal yang sangat banyak dijumpai pada RU III ini yaitu jeni Sentrifugal bertingkat, sentrifugal hange dan sentrfugal between bearing. Pada subseksi ini banyak dijumpai peralatan-peralatan pada pompa yang terjadi kerusakan. Kerusakan-kerusakan yang sering terjadi di lapangan adalah terjadinya vibrasi yang berlebih, kerusakan pada bearing, terjadinya kebocoran pada mekanikal seal hingga kerusakan pada poros pompa. Kami diperlihatkan jenis-jenis bearing yang umum digunakan pada pompa sentrifugal ini yaitu bearing jenis ball bearing, jenis roll bearing beserta contoh-contoh kegagalan pada bearing yang terjadi. Kesemuanya bearing yang digunakan berasal dari pabrikan SKF. Selain mendapat penejelasan tentang pompa kami juga melihat proses pembongkaran dari turbin yang sangat banyak digunakan sebagai tenaga penggerak. Setelah dari subseksi rotating equipment kami kemudian melanjutkan ke subseksi bubut,kami disana mempelajari prosespembubutan poros pompa. Mesin bubut yang digunakan berukuran sangat besar jika dibandingkan dengan mesin-mesin bubut pada umumnya. Kemudian kami berlanjut subseksi konstruksi dan bundle. Kami diperlihatkan proses perbaikan salah satu jenis alat penukar kalor yaitu jenis shell and tube. AP jenis ini sangat umum digunakan pada industri refenery seperti pada RU III ini. Salah satu proses yang kamilihat adalah proses penggantian tube-tube yang sudah mengalami korosi dan juga proses pembuatan casing luar dari APK ini. Ternyata pada bagian workshop ini mampu membuat dan memperbaiki APK jenis shell and tube ini. Setelah puas bertanya dan mempelajari subseksi-subseksi yang saya tertarik pada suatu mesin yang belum pernah saya liat sebelumnya. Ternyata mesin itu adalah mesin Balancing. Kami kemudian mempelajari proses dan cara untuk membalancing suatu komponen. Untuk praktek langsung akan dijadwalkan keesokan harinya.

Comments